Oke, kawan2..
kita masuk pada tutorial autocad part 2. Kali ini saya masih membahas dasar2
awal penggunaan software autocad ini. Dalam bagian ini saya akan membahas
tentang pengaturan tampilan workspace. Perlu diketahui, dalam autocad kita
dapat mengatur tampilan workspace kemudian menyimpannya untuk dapat digunakan
jika kita ingin menggunakan tipe workspace yang sudah kita atur. Langsung saja
saya mulai, berikut urutan langkah2 nya :
1. Seperti
biasa, buka autocad bisa dari start menu atau ikon pada desktop.
2. Setelah
workspace sudah terbuka. Untuk mengakses options, dapat dilakukan dengan
mengetikkan op pada command bar
(lihat angka 1 berwarna hitam pada gambar dibawah). Hingga muncul kotak dialog
options (lihat angka 2 berwarna hitam pada gambar dibawah). Kemudian setelah
muncul kotak dialog options, pilih tab menu display pada kotak dialog options
tersebut (lihat angka 3 berwarna hitam)
3. Kemudian
anda dapat menganti color scheme, dengan mengganti color scheme default dari
autocad yaitu dark dengan klik kotak color scheme (lihat angka 4 gambar diatas).
4. Kali
ini langsung pada intinya, yaitu mengubah background dari workspace yang akan
kita gunakan. Klik kotak colors (lihat angka 5 pada gambar diatas). Hingga muncul
kotak dialog drawing windows colors seperti gambar dibawah ini
5. Selanjutnya,
anda dapat mengganti warna background dari workspace autocad dengan cara klik
kotak color, lihat angka 6 pada gambar diatas kemudian pilih warna dari
background workspace yang anda inginkan. Dalam hal ini saya pilih warna kuning
sebagai background baru workspace. Selain mengubah background workspace, kita
juga dapat mengubah warna crosshair (kursor pada autocad) dengan langkah serupa.
Kemudial klik apply & close (lihat angka 7 pada gambar diatas) hingga lembar
kerja kita berubah menjadi seperti gambar dibawah ini :
6. Dan
untuk menyimpan tampilan workspace kita yang baru, klik ikon workspace switching (lihat angka 8 pada
gambar diatas) kemudian pilih save
current as. Hingga muncul kotak dialog save workspace (lihat angka 9 pada
gambar diatas). Kemudian isikan nama workspace sesuai dengan keinginan anda
dalam hal ini penulis memberi nama: “lembar kerja geodet” , kemudian klik save
pada kotak dialog save workspace
untuk menyimpan tampilan workspace yang baru.
Yup, sekian dulu tutorial kali ini... jangan lupa
simak tutorial berikutnya (part 3) karena Insya Allah saya akan mulai membahas
tentang teknik-teknik penggambaran dan juga fitur-fitur tambahan yang dapat membantu kita dalam melakukan pekerjaan pada Autocad. Seperti biasa jangan lupa
tinggalkan pesan atau juga jika ada pertanyaan bisa langsung di komen saja.
Terima kasih.